Teknik Menulis | Meskipun demikian kita harus menghormati penulis yang lain meskipun motivasinya berbeda dengan kita. Ada pula penulis yang mempunyai motivasi ekonomi. Saat ini kita dapat mengatakan bahwa pekerjaan menulis telah menjadi profesi bagi sebagian orang. Penulis dapat dijadikan pekerjaan utama. Seperti halnya pekerjaan sebagai dokter, salesperson, petani, pedagang, pengusaha, politisi, jurnalis, pegawai, dll. Karena itu, tentu saja ada penghasilan yang diharapkan. Tiap penulis dapat mempunyai penghasilan yang sama atau berbeda.
https://penerbitdeepublish.com/teknik-menulis-penerbit-buku-a11/
Banyak kalimat-kalimat membuat motivasi untuk memberikan semangat menulis yang dilahirkan dari pengalaman dan pengamatan para penulis hebat. Para kompasianer dan penulis lainnya mungkin banyak yang sudah pernah membacanya. Namun, saya berfikir tidak ada salahnya saya bagikan juga di kompasiana ini, barangkali sedikit atau banyak bisa bermanfaat untuk menyegarkan kembali dan lebih membuat memotivasi kita dalam kegiatan menulis.
https://www.kompasiana.com/heripurnomo/5517f3428133118f669deb9e/motivasi-menulis-apa-kata-para-penulis-hebat-dari-masa-ke-masa
Ketika membuat motivasi Anda menurun, mungkin saja Anda sedang stres. Tekanan lingkungan sedang menghimpit Anda. Dan itu sangat berpengaruh terhadap kondisi fisik dan mental Anda. Coba pikirkan baik-baik kondisi Anda saat ini. Apakah stres yang Anda alami ini berat atau ringan? Bila ringan, singkirkan agar Anda bisa fokus pada goal Anda! Jika masalahnya berat, selesaikan masalah itu, segera, jangan ditunda! Setelah itu barulah Anda dapat dengan enteng berfokus pada goal. Bila masalah besar itu tidak Anda selesaikan segera, Anda akan terpasung.
https://penerbitdeepublish.com/teknik-menulis-b47/
KOMPAS.com - Tidak semua orang bisa menulis buku, namun banyak yang kemudian lahir dengan sendirinya sebagai penulis. Alasannya beragam. Ada yang memang berniat dan memulai menulis dengan draf, ada juga yang termotivasi karena lingkungan sekitar. Kelsey Meyer, penulis yang kemudian berkonsultasi dengan sejumlah penerbit dan pengarang, menemukan beberapa alasan yang memotivasi dalam penulisan sebuah buku. Pertama, karena frustrasi dengan lingkungan sekitar dan minimnya pengetahuan atau informasi mengenai sesuatu. Erin Callinan, pengarang buku Beautifully Bipolar, mengaku menulis buku karena dirinya kecewa dengan lingkungan sekitar.
Pertama, karena frustrasi dengan lingkungan sekitar dan minimnya pengetahuan atau informasi mengenai sesuatu. Erin Callinan, pengarang buku Beautifully Bipolar, mengaku menulis buku karena dirinya kecewa dengan lingkungan sekitar.
Motivasi kedua, adalah ketika kita melihat banyaknya orang yang melakukan kesalahan yang sama. Ini merujuk pada pengalaman Stephen Monaco, yang menulis Insightful Knowledge. Ia menyadari dirinya harus menulis sebuah buku begitu melihat banyak orang melakukan kesalahan yang sama, padahal kesalahan tersebut sebisa mungkin dihindari.
Motivasi ketiga, adalah menyadari bahwa gagasan yang akan ditulis terlalu besar jika hanya dimuat di blog. Sebagian besar penulis pemula pasti memulai dengan menulis di blog.
https://lifestyle.kompas.com/read/2013/08/27/2216235/5.Motivasi.untuk.Mulai.Menulis.Buku.
Kata "motivasi" sering digunakan orang tanpa mengetahui arti yang sebenarnya. Padahal, kata ini sangat berkaitan dengan penulisan. Oleh karena itu, coba kita perhatikan apakah arti kata motivasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Menurut kamus ini, "Motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu; atau usaha-usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya."
http://pelitaku.sabda.org/motivasi_untuk_menulis
Menulis membuat buku motivasi tidak semudah menulis dengan berkata saya menulis untuk memberi semangat kepada orang. membuat Buku motivasi mempunyai disiplin tersendiri. Bagi sesetengah penerbit, mereka amat cerewet dan ragu-ragu dengan lambakan penulisan membuat buku motivasi.
Pertama, penulis itu sendiri tidak mendorong tetapi mengarah-arah pembaca dalam teks manuskrip.
Kedua, penulis tidak begitu jelas apa itu membuat motivasi.
Kami akan bertanya semula kepada bakal penulis dan alumni yang mengikuti kursus penulisan membuat buku motivasi.
Apabila menulis membuat buku motivasi, para penerbit akan menekankan soalan fokus.
Apa fokusnya?
membuat Motivasi ini banyak cabangnya. Saya petik
Achievement,
Socialisation,
Incentive motivation,
Fear motivation,
Change motivation
Attitude motivation.
Beberapa lagi berada dalam diskusi.
Setiap satu ada model dan format penyampaian yang berbeza.
Soalan kedua, apakah buku teks motivasi yang dibaca?
Misalnya, pernah membaca mana-mana buku teks berkaitan motivasi terbitan Mcgraw Hill?
Buku teks ini bukan buku yang berada di rak-rak kedai buku umum.
Tetapi buku kajian dan jurnal berkaitan termasuklah buku berkaitan psikologi.
https://m.facebook.com/kursuspenulisan/posts/681088168609947
Cara Motivasi untuk Mulai Menulis Membuat Buku
Langganan:
Posting Komentar (Atom)